Foto: Istimewa
Jakarta, Detik65.com – Tanaman kelor (Moringa Oleifera) banyak dibudidayakan di Sulawesi Tengah, terutama di Palu, dan menjadi komoditas penting baik untuk konsumsi lokal maupun pasar ekspor. Kelor mudah tumbuh dan memiliki nilai gizi tinggi, sehingga menjadi pilihan masyarakat sebagai sayuran dan bahan baku produk olahan seperti makanan ringan dan obat tradisional untuk kesehatan dan penyembuhan.
Kelor sendiri memiliki banyak macam salah satunya Kelor Merah Khatulistiwa yang sudah menjadi komoditas ekspor.
Demikian ungkap Pelaku UMKM Tanaman Herbal Kelor Merah Khatulistiwa, Dahlan disela-sela event ICEF (Indonesia Cataloque Expo & Forum) di JI-Expo Kemayoran, Jakarta, Kamis, 31 Juli 2025.
“Kita tahun ini sudah merencanakan untuk expor produk dan kita mempunyai berbagai macam produk yang dibuat dari kelor merah Khatulistiwa seperti salah satunya tepung powder”, ujar Dahlan ketika ditemui stand Sulawesi Tengah di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis(31/07)
“Kita dalam pameran ini juga mengcari buyer karena kita sudah tanam kelor merah khatulistiwa sebanyak 10 hektar tetapi buyer kurang sekali, saya ikut pameran merasa senang karena bisa titip produk saya di stand pemda untuk di promosikan”, ujar Dahlan menambahkan
Kita disini juga punya produk kopi kelor yang sudah ada sertifikat halalnya,semua produk kapsul kelor sudah ada BPOM, produk teh kelor yang sudah uji lab dan lain-lain, kata Dahlan
Produk unggulan Kelor Merah khatulistiwa :
– Teh Kelor Merah Khatulistiwa
– Kopi Kelor Merah Khatulistiwa
– Saraba Kelor Merah Khatulistiwa
– Kapsul Kelor Merah Khatulistiwa
– Aneka Kripik Kelor Merah Khatulistiwa
– Tepung Kelor Merah Khatulistiwa
– Skincare (Masker Kelor)
– Mie dan Jus Kelor Merah Khatulistiwa
– Dan lain-lain
“Saya bisa jamin untuk produk “Kelor Merah Khatulistiwa sangat bermanfaat untuk kesehatan dan laris penjualnya , hal ini terbukti setiap kali produk-produk kita ikutan pameran di Jakarta selalu habis dibeli para pengunjung pameran,” jelas Dahlan.
Tak sedikit pengunjung yang menyampaikan testimoni positif setelah mencoba produk kelor dari Palu ini yang mulai dari peningkatan stamina, penyembuhan penyakit ringan hingga terapi pemulihan pasca sakit.
“Tanaman kelor kami merupakan tanaman organik dan kelor ini juga termasuk superfood,” ucap Dahlan
Untuk diketahui, kelor kini telah diakui sebagai superfood internasional. Negara-negara seperti Jepang, Korea Selatan, Jerman, dan Amerika Serikat mulai melirik kelor sebagai sumber nutrisi alami
“Saya sangat senang dan bersedia jika ada buyer yang mau beli produk kami dan atau ada yang mau kerjasama mengembangkan usahanya bareng kami, bisa langsung kontak kami,” kata Dahlan.
Dahlan berharap untuk kedepannya dari Pemda dan pemerintah pusat untuk UMKM bisa lebih mengdapatkan perhatian khusus dan jangan pernah dilupakan karena produk-produk UMKM merupakan investasi terutama kita tahu manfaat herbal Kelor ini sudah mendunia.
Sebagai informasi, dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Hypertension pada tahun 2016 dan riset yang diterbitkan melalui jurnal Oxidative Medicine and Cellular Longevity tahun 2017 biji kelor (Moringa oleifera) telah menarik perhatian sebagai sumber nutrisi yang kaya dan berpotensi memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa. Biji kelor ini, yang berasal dari pohon kelor yang tumbuh subur di berbagai wilayah tropis, ternyata memiliki sejumlah manfaat yang menakjubkan.
Kaya akan Nutrisi Esensial, Biji kelor mengandung sejumlah nutrisi esensial seperti protein, serat, vitamin A, B, C, dan K, serta mineral seperti kalsium, magnesium, dan zat besi. Kandungan nutrisi ini menjadikan biji kelor sebagai tambahan makanan yang baik untuk mendukung kesehatan tubuh. Biji kelor mengandung senyawa antioksidan yang dapat melawan radikal bebas dalam tubuh. Dengan demikian, konsumsi biji kelor dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa biji kelor dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah, menjadikannya sebagai makanan yang mendukung kesehatan jantung. dan memiliki kandungan senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, memberikan manfaat bagi mereka yang menghadapi masalah peradangan kronis.
Tidak hanya kesehatan saja tapi biji kelor juga dapat berkontribusi bagi lingkungan karena tanaman kelor sendiri dikenal tahan terhadap kondisi lingkungan yang sulit. Pohon kelor dapat tumbuh dengan baik dalam tanah miskin dan kering, memberikan kontribusi positif terhadap konservasi tanah dan air. Dengan begitu banyak manfaat yang terkandung dalam biji kelor, tidak mengherankan jika tanaman ini semakin mendapatkan perhatian sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan berkelanjutan.(Red)
